Contoh Polymorphism Compile Time Dalam Bahasa Java
Contoh Polymorphism Compile Time Dalam Bahasa Java Polymorphism merupakan salah satu konsep penting dalam object oriented programming...
![]() |
Contoh Polymorphism Compile Time Dalam Bahasa Java |
Polymorphism merupakan salah satu konsep penting dalam object oriented programming (OOP) khususnya di bahasa pemrograman Java setelah abstraction dan inheritance. Polymorphism berarti banyak bentuk.
Ada
beberapa definisi berbeda tentang polymorphism yang berkaitan dengan
pemrograman berorientasi objek. Sedangkan apa yang dimaksud dengan polymorphism
sendiri, sebenarnya sulit untuk didefinisikan.
Adapun contoh dari
tipe compile time sebagai berikut:
class Overload{ void demo (int a) { System.out.println ("a: " + a); } void demo (int a, int b) { System.out.println ("a and b: " + a + "," + b); } double demo(double a) { System.out.println("double a: " + a); return a*a; }}class MethodOverloading{ public static void main (String args []) { Overload Obj = new Overload(); double result; Obj .demo(10); Obj .demo(10, 20); result = Obj .demo(5.5); System.out.println("O/P : " + result); }}Output:
a: 10a and b: 10,20double a: 5.5O/P : 30.25
Dengan method demo() overloaded memiliki beban 3 kali: method pertama memiliki 1 int parameter, method kedua memiliki 2 int parameters dan yang 3 yaitu memiliki double parameter.
Metode mana yang akan dipanggil ditentukan oleh argumen yang kita lewati saat memanggil metode. Hal ini terjadi pada saat runtime sehingga jenis polymorphism ini dikenal sebagai compile time polymorphism.
Silahkan bertanya jika benar-benar mengalami kesulitan.